Oct 28, 2016

Konfigurasi DHCP Server di Windows Server 2012 R2

Assalamu'alaikum wr.wb..
Pada kali ini saya akan berbagi langkah-langkah konfigurasi DHCP di Windows Server 2012 R2. Yang sekarang akan saya bahas adalah langkah untuk instalasi serta konfigurasi untuk DHCP server dulu yaa. Sebelumnya kenalan dulu yuk sama si DHCP ini.

Apa itu DHCP?

Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) adalah salah satu protocol pada jaringan komputer yang dapat memberikan atau meminjamkan IP address terhadap host yang berada dalam satu jaringan secara otomatis.
Dalam sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP, untuk memberikan konfigurasi terkait pengalamatan komputer (Ip address) pada host harus dilakukan secara manual. Jika ada ratusan host yang terdapat di dalam jaringan lokal itu, maka Administrator harus melakukannya (konfigurasi) hingga ratusan kali. Dan ini tentu sangat tidak efektif kan?

Tetapi, jika sudah dipasang DHCP pada jaringan lokal maka kita tidak perlu melakukan itu. Pemberian IP address untuk setiap komputer tidak perlu lagi dilakukan secara manual, karena sudah ada sistem yang mengerjakannya. Jadi, pekerjaan akan lebih ringan dan muda, tentunya efektif. Administrator hanya sekali melakukan settingan di komputer yang menjalankan service DHCP.

Di jaringan, server merupakan komputer yang tugasnya melayani/mengontrol setiap komputer atau host yang tergabung dalam satu jaringan. Nah, DHCP server ini adalah sebuah komputer yang menjalani fungsi DHCP seperti penjelasan sebelumnya.

DHCP server merupakan komputer yang berfungsi memberi pinjaman IP address ke host yang ada. Sedangkan host yang mendapat pinjaman IP address dari DHCP server tersebut biasa disebut DHCP Client. Jadi, dimana ada server pasti ada client juga.
Nah setelah kenalan, kita langsung mulai aja.



Instalasi DHCP


1. Buka Server Manager kita buka dashboard dan klik pada bagisan Add roles and features untuk menambahkan (menginstal) DHCPnya.


2. Untuk memulai instalasi kita klik next.


3. Kita pilih yang instalasi dasar, jadi klik Role based or features based instalation lalu klik next.


4. Kemudian kita pilih komputer servernya, klik select a server from the server pool kemudian next.


5. Kemudian akan ada pilihan roles yang ingin diinstal, klik DHCP server.


6. Klik add features untuk menambahkan DHCP untuk diinstal.


7. Nah sekarang kita check lagi, pastikan sudah ada tanda checklist pada roles DHCP server kemudian next.


8. Pada bagian ini kita hanya tinggal next saja.


9. Ini adalah verifikasi untuk instalasi DHCP server, klik next.


10. Oke untuk melanjutkan instalasinya, klik install.


11. Kita tunggu hingga proses selesai, setelah itu baru di close.


12. Jika proses instalasi tadi sudah selesai, kita klik ikon bendera pada sebelah kanan atas. Kemudian kita buka Complete DHCP configuration.


13. Ini adalah langkah konfigurasi DHCP yang tadi kita instal. Klik next.


14. Selanjutnya kita pilih use the following user, nah untuk username nya biasanya otomatis terisi nama kita\administrator lalu klik commit.


15. Konfigurasi sudah selesai, klik close.


Konfigurasi DHCP Server

1. Buka tools kemudian klik DHCP.


2. Klik user (nama PC) lalu klik kanan dan klik Add/Remove Bindings.


3. Kita pilih yang Ipv4 dan secara default akan terdaftar Ip server kita kemudian klik OK.


4. Sekarang kita klik kanan pada Ipv4 kemudian New scope untuk menambahkan cakupan dari DHCP yang ingin dibuat.


5. Klik next untuk melanjutkan pembuatan scope.


6. Masukkan nama dan deskripsi untuk scope nya kemudian klik next.


7. Untuk range Ip yang akan kita gunakan sebagai Ip DHCP masukkan Ip awal pada Start Ip Address dan Ip akhir dari range pada End Ip Address. Pada contoh yang saya buat jadi Ip DHCP saya dimulai dari 172.16.11.202 sampai 172.16.11.210 dan untuk sudnet nya akan terisi otomatis atau bisa juga dikonfig sendiri. Setelah itu klik next.


8. Kita masukkan Ip yang akan di delay atau tidak bisa digunakan (tidak diizinkan). Masukkan range nya dari Ip berapa sampai berapa, setelah itu klik Add.


9. Setelah dipastikan sudah ditambahkan dalam daftar delay klik next.


10. Kita masukkan durasi Ip DHCP kita mau selama apa Ip dhcp yang digunakan di client sebelum akhirnya expired dan diganti dengan Ip lainnya. Setelah itu next.


11. Pada tahap ini kita memilih untuk melakukan konfigurasi Default Routers,DNS,dan wins. Pilih "yes, i want to configure these option now" untuk melakukan konfigurasinya lalu next.



11. Masukkan Ip gateway yang kita gunakan lalu add.


12. Setelah terdaftar kita akan lanjutkan konfigurasi, klik next.


13.  Masukkan nama domain dan add IP DNS yang kita gunakan, lalu klik next.


14. Selanjutnya masukkan Ip WINS server nya (Ip server) setelah itu klik Add.


15. Pastikan Ip yang kita masukkan berhasil ditambahkan, lalu next saja.


16. Ini adalah verifikasi apakah kita ingin mengaktifkan scope tersebut, klik Yes, I want to activate... lalu next.


17. Penambahan/pembuatan scope sudah selesai, klik finish.


Alhamdulillah konfigurasi DHCP server nya selesai juga. Untuk verifikasinya akan saya share di post berkutnya, jangan lupa visit. Sekian dulu, maaf jika ada kesalahan atau kurang. Semoga bermanfaat.
Wassalmu'alaikum wr.wb..


0 komentar:

Post a Comment