Jun 4, 2017

LAB 10.1 Mail Server dengan Postfix & Dovecot CentOS 7

Pengertian

Mail server merupakan suatu perangkat lunak yang bertugas mendistribusikan file atau informasi sebagai balasan atau respon atas permintaan yang dikirim melalui email. Selain itu program ini juga dapat digunakan sebagai aplikasi install email.

Postfix adalah mail transfer agent yang bebas dan terbuka, dan ada secara default pada sejumlah sistem operasi bertipa Unix.
Postfix dibuat dengan sistem jaringan daemon dimana setiap daemon hanya mengerjakan satu tugas dengan menggunakan akses minimum ke sistem. Dengan begitu, jika ada satu daemon yang bermasalah maka hanya akan memengaruhi daemon tersebut dan tidak akan berimbas ke seluruh sistem Postfix. Sewaktu Postfix dijalankan, hanya ada satu proses yang menggunakan akses "root".

Dovecot adalah server IMAP dan POP3 yang open source yang dibuat dengan mempertimbangkan keamanan, serta hemat akan pemakaian memory.

Persiapan

Persiapan yang diperlukan masih sama yaitu Sistem Operasi CentOS 7 sebagai server dan Sistem Operasi Windows sebagai client. Disini saya menggunakan VirtualBox dan server yang digunakan sudah dikonfigurasi database MySQL. Pastikan server terhubung ke internet.

Topologi



  • IP Address Server = 192.168.43.100/24
  • IP Address Client = 192.168.43.101/24


Instalasi & Konfigurasi Postfix

1.  Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menginstall postfix. Sebenarnya secara default postfix sudah terinstall pada CentOS 7, namun disini saya akan tetap melakukannya untuk memastikan. Gunakan perintah berikut.


2.  Edit file main.cf yang merupakan file konfigurasi postfix.


3. Temukan dan uncomment pada bagian myhostname. Ini dilakukan untuk mendefinisikan hostname dari server yang Anda gunakan. Kemudian temukan dan uncomment juga pada bagian mydomain yang digunakan untuk mendefinisikan root domain dari server tersebut.



4.  Kemudian temukan dan uncomment bagian myorigin, biarkan default ($mydomain).



5.  Setelah itu cari script mydestination, kemudian tambahkan script seperti yag sudah saya tandai berikut ini. My destination sendiri digunakan untuk mendefinisikan daftar domain yang dikirimi email.



6.  Temukan dan atur value pada inet_interface menjadi all.



7.  Masih pada file yang sama, temukan bagian mynetworks kemudian tambahkan IP network yang dapat meremote smtp dengan hak akses lebih daripada network yang tidak didaftarkan.



8.  Temukan bagian script home_mailbox kemudian uncomment.



10.  Setelah itu tambahkan script yang telah saya tandai berikut ini pada bagian paling bawah.


Keterangan :
  • message_size_limit digunakan untuk menentukan ukuran maksimal dalam satuan byte suatu email masuk atau keluar. Disini saya mengaturnya menjadi 10485760 byte yang jika dikonversi ke MB menjadi 10MB.
  • mailbox_size_limit digunakan untuk mendefinisikan jumlah kotak surat untuk setiap user.
  • smtpd_sasl_type = dovecot yaitu jenis plug-in SASL yang digunakan oleh server SMTP Postfix untuk otentikasi yaitu dengan dovecot.
  • smtpd_sasl_path = private/auth yaitu Informasi spesifik implementasi yang dikirim server SMTP Postfix ke implementasi plugin SASL yang dipilih dengan smtpd_sasl_type yaitu pada private/auth.
  • smtpd_sasl_auth_enable = yes yaitu untuk mengaktifkan otentikasi SASL di server SMTP Postfix.
  • smtpd_sasl_security_options = noanonymous digunakan untuk mendefinisikan Opsi keamanan SMTP server SMTP Postfix untuk melarang anonim melakukan autentikasi.
  • smtpd_sasl_local_domain = $myhostname merupakan Nama server lokal SASL lokal Postfix SMTP server yaitu sudah ditentukan pada $myhostname.
  • smtpd_recipient_restrictions = permit_mynetworks,permit_auth_destination,permit_sasl_authenticated,reject adalah Opsional pembatasan server SMTP Postfix berlaku dalam konteks perintah RCPT TO client.

11.  Temukan dan uncomment script bagian smtpd_banner. Ini dilakukan untuk mengatur banner / tulisan yang akan muncul pada saat client mengakses smtp. Disini saya mengaturnya menjadi $myhostname ESMTP.



12.  Restart service postfix agar konfigurasi yang dilakukan dapat running.



13.  Lalu tambahkan sevice smtp kedalam firewall agar dapat diakses client.



Instalasi & Konfigurasi Dovecot

1.  Pertama install dovecot dengan perintah berikut.



2.  Kemudian edit file file dovecot.conf yang merupakan file konfigurasi dovecot.



3.  Temukan dan uncomment bagian protocols ini dilakukan untuk menentukan protokol yang digunakan. Lalu uncomment bagian listen danatur valuenya menjadi * yang menandakan semua koneksi IPV4 diizinkan.



4.  Edit file 10-auth.conf yang merupakan file konfigurasi autentikasi dovecot.



5.  Temukan dan uncomment bagian disable_plaintext_auth dan atur valuenya menjadi no.



6.  Lalu temukan dan uncomment bagian auth_mechanisms dan atur valuenya menjadi plain login.



7.  Edit file 10-mail.conf yang merupakan file konfigurasi untuk mail pada dovecot.



8.  Kemudian temukan dan uncomment mail_location dan atur valuenya menjadi maildir:~/Maildir.



9.  Langkah berikutnya edit file 10-master.conf.




10.  Lalu temukan dan uncomment unix_listener kemudian tambahkan user = postfix dan group = postfix, ini dilakukan untuk menentukan user dan grup yang digunakan autentikasi.



11.  Edit file konfigurasi ssl dovecot.




12.  Atur value ssl menjadi no karena disini belum menggunakan ssl.




13.  Start serta enable dovecot agar dapat running otomatis saat reboot.




14.  Tambahkan port imap dan pop3 kedalam firewall agar dapat berjalan.


15.  Buat 2 user baru yang akan digunakan untuk verifikasi mail.


Verifikasi

1.  Lakukan pengetesan mengirim email pada client melalui telnet.



Keterangan :
  • mail from = merupakan user pengirim email.
  • rcpt to = merupakan user penerima email.
  • data = adalah perintah yang digunakan untuk membuka kolom text email yang akan dikirim.
  • "." = adalah perintah untuk mengakhiri isi teks emailnya.
  • quit = digunakan untuk keluar dari telnet.

2.  Selanjutnya coba cek pada user penerima email.




Keterangan :
  • user = merupakan nama usernya.
  • pass = merupakan password dari user tersebut.
  • stat = digunakan untuk melihat email masuk.
  • retr 1 = untuk membuka/membaca email masuk.


Selesai.
Sekian untuk konfigurasi mail server kali ini. Jika ada kekurangan saya minta maaf. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.


0 komentar:

Post a Comment